WORKSHOP ADVOKASI DASAR "MARI BERSAMA KALAHKAN KANKER"


Workshop Advokasi Dasar “Mari Bersama Kalahkan Kanker”

JAKARTA. 23 November 2016. kusumabuana.com – Workshop Advokasi Dasar “Mari Bersama Kalahkan Kanker” ini adalah sebagai bentuk Rangkaian acara dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang jatuh pada tanggal 12 November 2016. Acara ini terselenggara berkat kerjasama antara Yayasan Kusuma Buana dan ROCHE indonesia serta mendapat dukungan dari Kementerian Kesehatan RI. Sambutan pertama di buka oleh Presiden direktur Roche indonesia Mr. Daren Wilson,
“Event ini diselenggarakan karena adanya Kepedulian dan untuk memberikan layanan terbaik untuk pasien. Roche Indonesia, memiliki kepedulian yang sama dgn kelompok Medis yg hadir disini. Untuk menjadi mitra dalam upaya kesehatan di Indonesia, yang peduli pada upaya menemukan dan mengembangkan perawatan kesehatan berdasarkan bukti ilmiah untuk  pasien yg membutuhkan. PT Roche peduli  kepada pasien dan memikirkan akses keterjangkauan produk untuk bisa diberikan kepada pasien. kami Sangat bangga dapat mendukung organisasi pasien dan Bisa menyusun kolaborasi yang kuat, menjalin pertemanan dan Indonesia yg lebih sehat dapat tercapai” - Daren Wilson
Sambutan kedua di buka oleh Direktur pelayanan kesehatan Yayasan Kusuma Buana Dr. Adi Sasongko, MA “Upaya Kesehatan merupakan tanggung jawab bersama organisasi dan pemerintah, Menggalang sebuah kerjasama dari berbagai organisasi penyintas, agar penanganan kanker dapat berjalan lebih baik. Upaya deteksi dini kanker terbatas, sehingga ada kebutuhan untuk memperluas upaya deteksi dini, karena jika terlambat, kesembuhan bagi pasien  kecil yang berdampak pada biaya pengobatan yang sangat mahal dan sebagainya. Jika memperjuangkan kendala orang per orang, tidak banyak yang bisa dilakukan sehingga perlu menggalang upaya bersama untuk menuntut pelayanan kesehatan yg lebih baik. Perlu adanya terobosan dalam pendidikan kedokteran, sehingga jika tidak ada tenaga onkologi  tapi masih bisa ditangani. Ahli onkologi di jakarta dan jawa masih banyak, tapi di luar jawa karena tidak ada fasilitas pendukung maka menjadi sulit”. 
Workshop ini di moderatori oleh ibu mundi Mahaswiati dari Yayasan Kusuma Buana dan beberapa narasumber yang berkompeten di bidangnya antara lain:
1.       Syafranelsar, SKM, MPPM dari P2JK memaparkan mengenai “jaminan kesehatan nasional dalam sistem jaminan sosial nasional”.
2.       Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH dari Konsultan tenaga ahli DJSN yang menjelaskan “Tentang Hak-hak Pasien dalam JKN”.
3.      Dr. Adi Sasongko, MA. Mewakili dari Akademisi Bidang Advokasi FKM-UI yang memaparkan mengenai “Suara Pasien dalam Penentuan Kebijakan”.
4.      Muhani, SKM. MKM Kapala Seksi Advokasi  Direktorat Promosi Kesehatan  dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian kesehatan
5.      Theresia Irawaty, SKM. M.Kes  Kepala Seksi Kemitraan Direktorat Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan
Acara ini juga di hadiri oleh beberapa LSM yang peduli akan kanker payudara di antaranya: YKI Pusat, YKI DKI Jakarta, CISC, Love Pink, YKAKI, YOAI, Priangan Cancer Care, Bandung Cancer Society, YKI Jabar, Makassar Cancer Care Community, Think Survive, Bali Pink Ribbon, YKPI, YAI, Aisyiah, PERDHAKI, Dharma Wanita Persatuan Pusat, Fatayat NU
Tujuan dari diadakannya acara ini adalah
1.          Menyusun perencanaan advokasi kesehatan
2.         Menyusun strategi dan pelaksanaan kegiatan advokasi kesehatan (meliputi kemitraan, metode dan teknik, media, dan Planing of Action)
3.         Merancang pemantauan dan penilaian kegiatan advokasi kesehatan
4.        Menyusun komitmen bersama antara kelompok pasien kanker untuk berkolaborasi dalam upaya advokasi


Komentar